Breaking News
Loading...
2012-07-20

Ragu Pasang Kawat Gigi Karena Takut dan Mahal

ANYA :
Dear Drg. Citra, Saya berencana memakai kawat gigi untuk merapikan gigi saya yang susunannya tidak rapi, dan selain itu saya juga memiliki 2 gigi taring yang sudah sebagian hitam.  Saya pernah 1 kali berkonsultasi ke dokter gigi sewaktu saya menambal gigi geraham bawah kiri saya yang berlubang, dan menurut beliau sebaiknya 2 gigi taring saya yang hitam itu dicabut dan digantikan dengan gigi palsu. Akan tetapi, hingga saat ini saya masih ragu dan takut kalau nanti gigi tersebut dicabut akan ompong.  Di samping itu, saya juga belum ada biaya untuk pemasangan kawat gigi tersebut, mengingat biayanya cukup mahal. Adakah cara lain agar bisa tetap menggunakan kawat gigi tanpa ada pencabutan gigi? Demikian dari pertanyaan dari saya.

(Yuli, 22, Bekasi)

JAWAB :
Yuli yang baik,
Apakah gigi taring anda berwarna kehitaman saja tanpa adanya lubang? Jika berwarna kehitaman dan tak berlubang dan tidak ada keluhan rasa sakit, menurut saya dapat langsung dilakukan penghilangan warna hitam tersebut dengan pengeburan, kemudian ditambal dengan bahan tambal resin komposit dan dibentuk ulang seperti gigi taring aslinya.
Namun, jika kehitamannya terjadi akibat adanya lubang, ada keluhan rasa sakit, atau dahulu pernah mengalami trauma pada gigi taring tersebut akibat terbentur, sebaiknya dilakukan perawatan saluran akar terlebih dulu, baru kemudian dibuatkan mahkota jaket dari bahan porselen. Jika gigi taring anda masih dapat dipertahankan, sebaiknya jangan dicabut. Anda dapat melakukan pemeriksaan dan konsultasi langsung ke Dokter Gigi Spesialis Konservasi Gigi.
Untuk masalah pemasangan kawat gigi yang harganya cukup mahal, saya akan memberikan penjelasan secara singkat. Ilmu ortodontik adalah bagian ilmu spesialis kedokteran gigi yang mempelajari kelainan pertumbuhan dan perkembangan gigi dan wajah serta penanggulangannya melalui upaya preventif, interseptif, dan kuratif. Baik secara bedah maupun non bedah, guna mengembalikan fungsi sistem stomatognatik dan estetika yang optimal. Seorang Dokter Gigi Spesialis Ortodonti (spesialis pemasangan kawat gigi) harus mempelajari berbagai ilmu yang mendukung dalam melakukan perawatannya, seperti:
1.    Psikologi terapan, untuk mempelajari bagaimana hubungan dokter gigi dengan pasien, dan modifikasi perilaku pasien.
2.    Logopedi, yaitu ilmu yang mempelajari perkembangan bahasa dan bicara, proses pembentukan suara, macam-macam kelainan bicara dan suara (jenis dan penyebabnya).
3.    Ilmu faal terapan, yaitu ilmu yang mempelajari saliva, pengunyahan, kekuatan gigitan, penelanan, sendi rahang, dan sebagainya.
4.    Anatomi terapan, yaitu ilmu yang mempelajari embriologi muka  dan rongga mulut, osteologi, miologi, dan sebagainya.
5.    Sefalometri.
Ilmu lainnya yang harus dipelajari adalah dental material, genetika, antropologi, teknik perawatan ortodonti, ortodonti bedah, dan masih banyak lagi. Jadi seluruh ilmu tersebutlah yang membuat seorang Dokter Gigi Spesialis Ortodonti menjadi “mahal”, karena seluruh ilmu pengetahuan mereka dalam melakukan perawatan tidak dapat dinilai dengan materi. Seluruh ilmu pengetahuan mereka akan digunakan untuk menghasilkan perawatan yang baik, menyeluruh, dan tidak berefek samping bagi pasien.
Selain itu, bahan-bahan yang digunakan dalam melakukan pemasangan kawat gigi haruslah yang baik, tidak berbahaya bagi tubuh pasien, dan efektif untuk perawatan. Semua bahan tersebut biasanya tidak dapat diperoleh dengan harga yang murah. Oleh karena itu hal ini juga menjadikan harga pemasangan kawat gigi menjadi tidak murah. Alasan terakhir mengapa mahal adalah suatu perawatan ortodonti bersifat jangka panjang dan sangat kompleks, sepanjang perawatan ortodonti mungkin saja terjadi beberapa perubahan rencana perawatan karena tingkat kesulitan kasus tersebut dan respon di dalam rongga mulut pasien tidak sesuai.
Jadi, sebagai pasien, Anda harus dapat memahami hal tersebut. Jika dirasa masih sangat mahal, anda dapat melakukan perawatan ortodonti ke Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan (RSGMP). Misalnya di RSGMP FKG UI, RSGMP FKG UNPAD, dan sebagainya. Di sana tersedia berbagai pelayanan gigi umum dan spesialis dengan harga yang terjangkau.
Dalam pemasangan kawat gigi, tidak selalu harus dilakukan pencabutan gigi. Semua rencana pencabutan gigi tergantung hasil analisa keseluruhan dari model gigi, pemeriksaan langsung di dalam rongga mulut pasien dan rontgen gigi. Salah satu cara mendapatkan ruang untuk merapihkan gigi pada rahang selain pencabutan, dapat dilakukan ekspansi (pelebaran) rahang dengan menggunakan alat khusus.
Alternatif lain, dapat dilakukan slicing (pengasahan) gigi di bagian samping gigi untuk mendapatkan ruang. Sebaiknya anda segera ke Dokter Gigi Spesialis Ortodonti untuk mendapatkan penjelasan yang lebih maksimal.
Semoga anda cukup jelas ya. Salam gigi sehat.

Editor :
Asep Candra

0 komentar :

Post a Comment

Back To Top