Lu nyontek Gua Tau lho ( Catatan alamak saat Menjadi Guru Muda )
Dewa Gede Irawan : ehm..ehm.. hai sobat-sobat yang memiliki kemampuan ideal sebagai manusia setengah baya walaupun belum pada waktunya ... kini telah hadir kembali sesosok tulisan yang pastinya anda idam-idamkan dari semenjak catatan terakhir yang terjadi kemarin kala. tentunya masih ingat kan dengan saya Dewa Gede Irawan atau bisa anda sebut D.G.I , seorang humanis yang cakep, imut, berjiwa besar, tepa selira, manis dan kembang kempis hatinya. Sekedar informasi dalam catatan magis saya yang berikut ini anda di wajibkan menggunakan kacamata 3D lho agar proses pembacaan tak terhambat oleh waktu ataupula kesibukan teman paman anda ..itu lho 3 D ( 1 Denguras bak air, 2 Dengubur barang bekas , 3 Denutup tempat penampungan air ).Yea ... ! mari kita mulai. sebuah tanda tanya besar yang harus anda pecahkan sebelum anda mulai menyambungkan pemahaman anda tentang catatan ini ialah. "Apakah yang terjadi pada saya sekarang ?" == yaa jawabannya mudah .. saya adalah seorang pengajar alias teacher alias suhu alias yang lebih ok daripada student atau yang terakhir alias guru yang keren sekarang... "GURU MUDA" lho men.. sekedar informasi seorang om - om yang telah mengenal saya selama 3 bulan setengah terkejut bukan kepalang ketika mengetahui bahwa saya menjadi seorang guru ... kurang lebihnya begini kata si OM ------------> "Apuaaaaaaaa ....... Irwan yang seperti le min Hou itu menjadi seorang Guru ????? apuakah agency model di bumi ini telah habis untuk menempatkan seorang seganteng itu !, tidak ini tidak adil ! ini bukan keadilan yang kuharapkan !" ----------------> ( kita tinggalkan si om tersebut ). Menjadi guru ialah pilihan hidup bagi saya sekarang, walaupun dunia entertaint membutuhkan saya, namun dunia pendidikan lebih menarik perhatian saya, bayangkan lebih dari 128 juta anak indonesia ( data berasal dari hati saya yang paling dalam ) memerlukan pendidikan dan mereka membutuhkan tenaga profesional seperti saya yang super power ini.. saya tak sampai hati men .. inilah panggilan jiwa dari seorang Patriot pancasila -- Patriot yang selalu ceria siap antar jaga (khusus untuk menolong cewek cakep jiwa patriot saya kadang menjadi berlebihan).
kejadian awal yang paling ok terjadi dalam hidup GURU MUDA ganteng, gagah dan tepa selira seperti saya terjadi ketika saya yang cakep ini diharuskan untuk mengawas ulangan akhir sekolah atau lebih ok disebut TRY OUT, ahaha disinilah terjadi "Flashback" kembali diri saya ketika masih muda dulu, bermula dari :
SAYA : (didalam kelas "suasana mencekam") "halo anak-anak, hari ini kita akan ulangan Fisika jadi siapkan diri kalian dengan sigap
Anak2 : baik pak ( bersamaan )
SAYA : ingat tidak ada istilah mencontek ya ! kalian boleh mencontek tapi usahakan menconteklah didalam hati dan sanubari kalian yang paling dalam
Anak2 : ( bingung , saling pandang ) -- mungkin ada yang bilang dalam hati "bapak ni waras dak e ye ?"
setelah itu kemudian saya bagikanlah kertas soal dan lembar jawaban untuk mereka2 yang bahenol tersebut, ,untuk proses awal memang Tuhan selalu adil, menempatkan masyarakatnya khususnya anak-anak muda sebagai masyarakat yang baik ... namun berselang 10 menit kemudian, dimulailah proses berpelohnye keringat dingin dari anak-anak muda tersebut, peloh yang kemudian membawa sensasi gatal kekepala yang digaruk pun tidak mempan , gatal-gatal tersebut menciptakan suasana hati yang berdegup amat kencang, menyibakkan surai-surai otak untuk mulai mencari celah menemukan sebuah kamus kehidupan berjudul "MARI MENCONTEK" ... GURU MUDA keran yang berpengalaman seperti saya telah mulai mengenali tanda-tanda itu .. dengan sedikit suara "EHEM !" .. suasana gaduh para generasi muda mulai kembali dapat berjalan normal, namun tak sampai 10 menit, jiwa-jiwa muda mulai meronta kembali -- tentu saja FISIKA lah penyebabnya, generasi muda yang tadinya amat kalem menjadi erotis disebabkan ketidak tentu pasal-annya akan Ulangan FISIKA tersebut.. akhirnya ... strategi terkuat generasi muda kita mulai bermunculan, ideologi "MARI MENCONTEK" mulai diterapkan.. dan sang GURU MUDA mendapat tugas yang amat berat untuk meminimalisir idelogi tersebut...
Berikut ciri-ciri generasi muda yang menerapkan ideologi tersebut (silahkan bayangkan ekspresi mereka) :
1. Duduk sok santai sambil memandang ke-sekeliling kemudian setelah bertemu pandang dengan guru langsung pura-pura berfikir
2. Duduk sambil asik memainkan pensilnya , seakan pensil itu keren dan menawan
3. Duduk dan sok-sok mengeja suatu hafalan dengan meletakkan pensilnya ke kening kadang menoleh2 keatas seakan di atasnya terdapat jawaban yang indah dan menawan.
4. sok aktif ketika diperhatikan sang guru pengawas.
nah itulah sedikit dari ciri-ciri kehebatan generasi muda kita dalam menjalankan strategi indahnya, namun mereka salah orang "GURU MUDA" yang sejatinya disebut sebagai LEE MIN HOU nya indonesia ini tahu semua strategi anda .. ahahaha sbuah "Flashback" yang menggelikan hati saya ... saya lupa pernah atau tidaknya melakukan hal bobrok seperti itu yoo ? yang jelas di masa muda saya adalah pelajar yang baik. walaupun pernah di pelasah kepala sekolah saya waktu SMP.
Untuk generasi muda yang ok ...sebelum mencontek seleksilah dulu ingin mencontek dimana dan dengan siapa, janganlah mencontek di depan GURU MUDA anda, sebab GURU MUDA anda itu jauh lebih berpengalaman dalam hal seperti itu, mereka tahu kok metode dan model2 mencontek yang mutkahir.. sebab ya itu tadi ------ > ssstt, mungkinmereka juga pernah gitu lho. terkecuali "Dewa Gede Irawan" ini.
Penulis cerita: Dewa Gede Irawan
0 komentar :
Post a Comment